Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kelebihan Menggunakan Flutter Framework

 Melanjutkan Pembahasan Flutter, sekarang kita akan bahas Apa Kelebihannya Menggunakan Flutter Framework. Bagi sahabat QuestKom yang belum mengetahui atau membaca artikel sebelumnya yaitu : Apa Itu Flutter silahkan KLIK DISINI.

8 Kelebihan Menggunakan Flutter Framework

1. Proses Belajar yang Cepat dan Mudah

        Bagi programmer, ketika berbicara mengenai sebuah teknologi atau bahasa pemrograman baru tentu hal yg tak jarang dipertanyakan yaitu berapa lama waktu yg diperlukan untuk memahami suatu bahasa. Contohnya apabila kita ingin menciptakan aplikasi android memakai bahasa kotlin atau java, kita perlu paham betul dari beberapa bahasa sekaligus misalnya XML, java, & lain-lain. Untuk menciptakan website berbasis PHP kita perlu memahami HTML, CSS, PHP, PHP Framework & CMS. Jadi semakin banyak yg perlu dipelajari semakin memakan waktu yang cukup lama  juga waktu yg diperlukan buat proses belajar.

        Menurut saya pribadi bagi para software engineer, Flutter itu seksi. Kenapa ? Lantaran untuk menciptakan aplikasi android & iOS memakai Flutter kita hanya perlu memahami atau mempelajari satu bahasa yaitu DART. Syntax dart sendiri mirip misalnya seperti bahasa java & javascript jadi bagi anda yg telah pernah menggunakan java atau javascript tentu tidak perlu memerlukan banyak waktu buat menyesuaikan diri menggunakan Flutter.

        Flutter bagi pemula pula relatif friendly, kalian tidak wajib  memahami atau mepelajari banyak bahasa pemrograman pada waktu yang bersamaan. Cukup fokuskan ke dalam bahasa dart atau langsung membuat aplikasi menggunakan flutter lantaran kodingan flutter itu sendiri terbilang relatif ramah buat dipelajari. Hasil berdasarkan kodingan pun langsung bisa dilihat menggunakan fiture hotReload. Seru Pastinya. Konsep OOP atau Object Oriented Programming mungkin sesuatu yg umumnya jadi momok bagi programmer pemula tetapi tidak perlu khawatir karena yakin seiring berjalannya waktu niscaya kita bisa menguasainya.

2. Proses Development yang Cepat

            Keuntungan lain bagi flutter developer yaitu proses pengembangan aplikasi yg cepat. Fitur Hot Reload memungkinkan kita memperbaharui kode & melihatnya secara langsung tanpa harus menunggu waktu yang cukup lama untuk proses compiling.

Sumber Gambar : https://belajarflutter.com/

Seperti yg bisa dicermati dalam gambar diatas, menggunakan fiture Hot Reload kita bisa melihat output kodingan secara cepat tanpa harus menunggu waktu yg lama.

3. Aplikasi Native untuk Android dan IOS

            Seperti yg telah disebutkan pada awal, hanya menggunakan sekali koding dalam Flutter maka kita bisa menciptakan aplikasi android & IOS secara bersamaan. Tetapi menjadi informasi, framework yg bisa berjalan cross platform BIASANYA mempunyai kasus pada segi performa. Sebagai contoh pada tahun 2015-an sempat tren Ionic Framework tetapi sayang mempunyai issue frame drop yg besar, & yg saat ini masih terkenal pada kategori framework cross mobile platform yaitu React Native pula banyak yg mengeluh first time load yg berat lantaran wajib  meload semua javascriptnya & membutuhkan proses bridge atau semacam jembatan supaya kodigan bisa berjalan.

            Flutter berjalan pada level native alias sama sekali tidak memerlukan proses tambahan yg berat sebagai akibatnya tentunya proses berjalannya aplikasi akan lebih smooth & cepat. Saat ini flutter masih sebagai cross platform framework yg tercepat pada tahun 2020. Perbaikan menurut segi performa & lainnya jua terus aktif dilakukan sang google terlebih beredar fakta bahwa Google sedang membuatkan OS baru bernama Fuchsia yg ucapnya akan dijadikan menjadi pengganti dari android (yg ketika ini basic pengembangannya menggunakan java) & flutter yg sebagai salah satu alat utamanya.

4. Tampilan / User Interface yang fleksibel dan menarik

            Di Flutter semuanya merupakan widget. Dengan membuat seluruh bagiannya sebagai widget maka kita bisa mengatur secara penuh tampilan, fungsi & animasi pada setiap pixelnya. Ini berarti kita mempunyai fleksibilitas yg powerfull waktu mengembangkan aplikasi menggunakan flutter. Flutter memakai Material Design sehingga tampilan sedikit tidak selaras dengan tampilan native namun hal ini menjadi positif lantaran kita tidak perlu menciptakan hal-hal dasar buat masing-masing platform.


            Dengan Material Design kita tidak perlu susah payah menciptakan suatu tampilan dari awal, misalnya pewarnaan, padding bahkan tampilan-tampilan generik dalam sebuah aplikasi mobile telah disiapkan widgetnya oleh Flutter. Sebagai contoh buat menciptakan list pada flutter kita cukup menggunakan Widget yg bernama ListView maka BOOM selesai. Item-item misalnya ukuran & posisi Judul, subtitle, thumbnail telah sediakan sebagai properti. Kita hanya perlu memakai & menggantinya sesuka kita atau sesuai kebutuhan design.

5. Tidak Terlalu Banyak Bergantung dengan Pihak Ketiga

        Flutter hadir menggunakan package yg relatif lengkap sehingga kita tidak perlu banyak menginstall library pihak ketiga (third party) buat hal-hal mendasar. Hal ini sangat penting lantaran bila core dari flutter update maka kemungkinan besar module-module internal lainnya telah kompetible dengan update tersebut. Tidak seperti package pihak ketiga yg mungkin wajib  menunggu beberapa hari atau bahkan beberapa bulan buat bisa menyesuikan dengan versi terbarunya.

Package & library Flutter pula sangat cepat berkembang, banyak sekali library-library keren & unik yg mampu membantu pada proses pembuatan aplikasi. Untuk melihat library flutter engkau  bisa akses pada https://pub.dev/

6. Dokumentasi Lengkap dan Komunitas yang semakin berkembang

        Dokumentasi Flutter sangat lengkap, anda bisa mengunjunginya pada https://flutter.dev/docs. Tapi sayangnya saat ini hanya tersedia pada bahasa inggris. Tetapi jangan bersedih lantaran disini questkomputer.com akan mencoba menerjemahkannya menggunakan versi yg lebih gampang dipahami & berbahasa Indonesia tentunya.

Untuk tutorial pada bentuk video bahasa indonesia gratis pada youtube juga terus bertambah dan komunitas pada social media misalnya facebook & telegram pun makin ramai.

7. Popularitas yang Terus Meningkat

        Flutter pada 2020 mempunyai trend yg sangat positif dibandingkan menggunakan para pesaingnya misalnya React Native & Xamarin. Memang saat ini lowongan pekerjaan & komunitas Flutter tidak sebanyak dengan React Native. Namun bukan tidak mungkin Flutter akan menguasai pasar pada beberapa tahun kedepan.



8. Biaya Pengembangan Aplikasi bisa Lebih Murah

        Bagi perusahaan, membuatkan aplikasi mobile menggunakan Flutter tentu menguntungkan. Lantaran hanya memerlukan satu team developer saja (Flutter Developer) telah bisa menciptakan aplikasi Android, iOS & web secara bersamaan. Waktu pengerjaannya pun jadi lebih cepat lantaran proses kodingnya pun hanya satu kali. Bayangkan umumnya suatu perusahaan wajib  membayar honor  dua team buat menciptakan aplikasi pada Android & iOS sekarang   relatif satu saja. Tidak heran beberapa perusahaan besar global pun berani buat beralih ke Flutter.

Berikut beberapa contoh aplikasi populer yang dibangun dengan Flutter:
  • Google Ads
  • Ebay
  • Groupon
  • Alibaba
  • Grab
  • Baidu
  • dan masih banyak lagi. untuk melihat aplikasi lainnya silahkan kunjungi https://flutter.dev/showcase

Minimum Spek Komputer untuk Flutter

Menurut situs resmi Flutter, untuk menjalankan flutter pada Windows membutuhkan spesifikasi komputer seperti ini :

  • Operating Systems: Windows 7 SP1 (64-bit) atau yang terbaru
  • Disk Space: 1.32 GB (belum termasuk tools lain seperti Emulator dan IDE).
  • Tools:
Windows 7 64-bit disini bisa diartikan bahwa spek personal komputer  dibutuhkan mempunyai RAM diatas 4GB. Tidak dijelaskan secara rinci tentang processornya misalnya apa. Tetapi menurut pengalaman kami, kita jua bisa menjalankan aplikasi flutter pada processor i3 menggunakan RAM 4GB saja dengan CATATAN saat debug memakai rill device (handphone) bukan memakai emulator.

Flutter juga bisa berjalan pada OSX (Mac OS) juga Linux

Contoh “Hello Word” pada Flutter



Bagaimana, Flutter menarik bukan ?

Semoga artikel ini dapat memberikan jawaban pertanyaan anda tentang apa itu flutter. Bagi anda yang ingin belajar flutter dan membuat aplikasi android dan iOS dengan flutter maka silahkan Ikuti Social Media kami untuk mendapatkan Update terbaru materi tentang Flutter.
Jangan lupa berkomentar pada tempat yang disediakan dan jika materi ini dirasa bagus dan menarik untuk dibagikan silahkan klik tomblo sosial media dibawah yah........
Rio Widyatmoko
Rio Widyatmoko Desainer Grafis, Trainer, Developer & Pecandu Teknologi Lulus dengan Jurusan Sistem Informasi, Jangan ragu untuk terhubung dengan saya di Media Sosial Instagram: @widyatmokorio :)

2 komentar untuk "Kelebihan Menggunakan Flutter Framework"